Overview
Yamaha Indonesia berikan kejutan dengan merilis Fazzio Hybrid-Connected. Contoh ini baru dirilis untuk market Indonesia saja dan telah diproduksi secara lokal. Tak hanya jual tampang, fitur-fiturnya yang dibenamkan juga termasuk baru di kelas motor matic Yamaha 125 cc. Dijual dalam dua varian, Connected Neo dengan tampilan warna glossy dan Connected Lux yang dibalut cat matte.
Nama Fazzio diambil dari singkatan dua bahasa asing. Fazzio merupakan gabungan fashion dan liscio. Fashion berasal dari bahasa Inggris untuk gaya, Liscio itu bahasa Italia artinya sederhana. Dan dapat diistilahkan sebagai simple fashion. Mempunyai desain ringkas dan modern menjadikannya lebih stylish serta kian berkelas. Ia sekalian didapuk sebagai model pertama di kelompok terbaru, Classy Yamaha.
Paling beda yaitu penggunaan mesin Blue Core Hybrid. Sebelumnya ada di Yamaha Fascino di India serta Grand Filano Hybrid di Thailand. Metode hybrid searah ini, memanfaatkan Electric Power Assist Start di starter SMG, supaya akselerasi mulanya lebih pesat. Ini bikin mesin lebih enteng saat akselerasi seperti menanjak, dan diklaim bikin konsumsi BBM lebih efisien.
Teknologi baru yang lain ialah Y-Connect untuk koneksi hp dengan motor, untuk informasi keadaan mesin sampai lokasi parkir terakhir.
FITUR
Dari sisi fitur tentu saja telah mengikuti perkembangan zaman. Headlight telah memakai LED. Kecuali awet, cahaya yang diwujudkan lebih terang dan cenderung lebih stabil. Desainnya unik, berbentuk oval dengan pembatas di tengahnya, untuk memisahkan lampu dekat dan jauh. Dipadukan lampu belakang stylish, serta lampu sein terpisah di komponen cover bodi, memberikan image modern dan pencahayaan maksimal.
Lalu sudah full digital speedometer. Memperkenalkan beraneka informasi dalam wujud komputerisasi. Didesain modern dengan teknologi negative display. Di dalamnya ada penunjuk kecepatan, odometer, bahan bakar. Utamanya tersedia indikator fitur yang ada di Y-Connect. Layarnya berbentuk kotak persegi panjang dan dibungkus cover lonjong.
Sudah pakai Smart Key System. Cara kunci canggih tanpa anak kunci (keyless) yang dilengkapi dengan fitur Answer Back System untuk mempermudah pengendara mencari posisi parkir motor. Contoh kenop sama seperti yang ada di keluarga Maxi Yamaha.
Tersedia Electric Power Socket untuk isi ulang baterai Seluler. Terdapat di komponen kompartemen kiri depan, dan lengkap dengan penutupnya. Ada dua cover yang melindunginya. Pertama konsol dengan laci, dan kedua merupakan tutup power outletnya itu sendiri. Sayang lighter untuk menyambung ke power outlet dipasarkan terpisah.
Dalam hal penyimpanan, ada bagasi di bawah jok berukuran 17,8 Liter. Dapat dimanfaatkan untuk menyimpan perlengkapan berkendara atau barang-barang lain berukuran kecil, ragam sepatu, jaket, ataupun kacamata. Kecuali itu, ada ruang penyimpanan di kompartemen depan sisi kanan. Dapat untuk menyimpan botol minum ukuran sedang.
Sama seperti Yamaha Gear 125, Fazzio juga dibekali Double Hook. Gantungan barang ganda ini sangat berkhasiat saat pengendara membawa barang banyak. Menariknya dibekali metode pengunci karabiner, sehingga lebih praktis dan aman. Buat pendukung kenyamanan pengendaranya, dikasih Roomy Footspace. Artinya punya ruang kaki cukup lega. Pijakannya juga dijadikan datar. Memberikan efek luas dan gampang untuk membawa barang tambahan dikala ditaruh di hook depan dan belakang.
Kemudian punya ukuran ban depan-belakang berprofil lebar, sama-sama 110/70. Keduanya dipasangkan roda 12 inci. Tentu hasilnya dapat memberikan efek bermanuver lebih stabil. Perjalanan juga kian menyenangkan karena diberikan kapasitas tangki bensin sebesar 5,1 liter. Untuk ukuran skutik 125 cc, penampung bahan bakarnya cukup besar.
Ada pula One Push Start buat mempermudah pengendara untuk menyalakan mesin hanya dengan satu sentuhan. Smart Lock untuk memberikan rasa aman dikala tanjakan atau turunan, layaknya rem tangan pada kendaraan beroda empat. Serta Hazard Lamp yang difungsikan untuk keperluan darurat.
Fitur utamanya yaitu Blue Core Hybrid. Teknologi ini mempunyai 2 sumber daya yang saling bersinergi, adalah power yang diwujudkan dari mesin serta Electric Power Assist Start. Membuat akselerasi permulaan lebih bertenaga dan halus, terutamanya dikala membawa penumpang, barang, dan jalan menanjak.
Ia juga sudah dibekali Y-Connect. Cakap menghubungkan smartphone pengendara dengan sepada motor melewati Bluetooth. Isi dan fungsinya lebih kurang serupa dengan Aerox 155 dan NMax 155 Connected. Ada notifikasi telepon dan pesan masuk di dasbor motor, info konsumsi bahan bakar, berita lokasi parkir terakhir, saran perawatan yang menunjukan kondisi aki dan oli, notifikasi malfungsi.
Disematkan pula Berhenti & Start System (SSS) dan Smart Motor Generation (SMG). Fitur yang dijadikan untuk menghemat bahan bakar. Metode kerjanya, mesin mati secara otomatis ketika posisi berhenti lebih dari tiga detik. Mesin kembali menyala seandainya handle gas diputar. Berkaitan dengan efisiensi bahan bakar, teknologi SSS bersinergi dengan Smart Motor Generation (SMG), suara mesin jadi lebih halus saat pertama kali dinyalakan. Setelah mesin menyala, generator berfungsi untuk melaksanakan pengisian baterai atau aki.
Terakhir ada Customizability Function dengan Aksesori Port. Diberikan buat konsumen yang menginginkan karakter berbeda dengan yang lain. Terdapat 3 aksesori, di antaranya Leg Soft Bag dan Outer Luggage untuk membawa barang bawaan lebih aman dan nyaman, seperti bola basket dan sepatu. Serta Cover Panel berupa pelat yang dapat di custom sebagai penanda ownership atau kepemilikan pengendara cocok dengan style. Sayangnya ketiga aksesori dijual terpisah, tidak satu paket dalam pembelian.
DESAIN
Tagline Fazzio ialah stylish, fun, feel the hype, dan get the vibes. Kalau disimpulkan kombinasi kata-kata itu adalah sebuah produk yang berpusat dengan gaya hidup. Sebagai keluarga baru Classy Yamaha, Fazzio menyuguhkan beraneka komponen penyokong gaya hidup masa kini serta mewakili kebutuhan si kecil muda.
Memperhatikan tampilannya, Fazzio mengusung desain yang sederhana namun berkelas. Hal ini kelihatan dari penyematan body striping minimalis, sehingga membuat tampilan motor lebih bersih. Aura klasik juga ditonjolkan. Desain fascia boleh dibilang mirip dengan skutik Eropa. Hal ini terlihat dari wujud headlamp bulat yang besar, dan tebeng depan yang mengotak. Berhasil membulatnya mirip Vespa. Kendati demikian, DNA dari Yamaha konsisten kental, desainnya sporty dan jauh dari kata kaku.
Di bawah headlamp ada komponen front tie (dasi) dengan logat 3 dimensi. Dan sepasang lampu sein yang posisinya ditempatkan pada komponen bodi depan. Model sepatbor juga menarik, dia punya dimensi cukup besar namun seirama dengan layout depan.
Panel bodi samping sampai belakang mempunyai kemiripan dengan Yamaha QBIX. Ia mempunyai wujud tubuh sedikit kotak di sisi kiri dan kanannya. Kemudian are dek atau footrest punya layout merata dengan ruang akomodasi penyimpanan berjumlah 2, adalah box tertutup di sisi kiri dan konsol terbuka di sebelah kanan, persis di bawah bagian keyless.
Buritan juga tak kalah menarik. Terlebih awam konsisten mengaplikasikan desain kotak tapi menggunakan lampu belakang utama dan sein yang sedikit mengoval. Lampu berhenti dan penanda sein masih menggunakan bohlam konvensional. Desain klasik juga makin kuat berkat penyematan pelek 12 inci yang dibalut dengan ban berprofil 110/70 R12 dari merek Dunlop, depan maupun belakang. Walau secara tampilan mengusung desain yang minimalis dan kompak, motor ini memiliki ukuran lebih besar dari pada Mio M3 maupun Fino.
Di atas kertas, Fazzio mempunyai dimensi (PxLxT) 1.820 mm x 685 mm x 1.125 mm, serta jarak sumbu roda 1.280 mm. Dengan tinggi jok 750 mm, motor ini masih cukup nyaman buat konsumen setinggi 165 cm. Tenaga Fazzio juga cukup ringan, dengan berat isi hanya 95 kg, yang ditiru kapasitas tangki bahan bakar 5,1 liter dan bagasi sebesar 17,8 liter. Dengan spesifikasi itu, dapat terlihat bahwa skutik ini dapat jadi motor yang menyokong kesibukan sehari-hari.
MESIN Dan PERFORMA
Fazzio menggendong mesin bensin 125 cc, 1-silinder, SOHC, pendingin udara, dan berpengabut injeksi. Ialah maksimalnya 8,3 tenaga kuda pada 6.500 rpm dan torsi puncak 10,6 Nm di 4.500 rpm. Mesin itu dipadukan dengan cara hybrid yang menawarkan efisiensi bahan bakar dan akselerasi yang lebih pesat.
Mekanisme hybrid yang disuntik pada Fazzio fokus ke 2 sumber tenaga yang saling berhubungan. Sesudah energi yang diproduksi dari mesin konvensional serta tenaga disuplai dari Electric Power Assist Start (EPAS). Untuk menunjang 2 sektor tadi ada sejumlah bagian yang saling menyokong, antara lain Smart Motor Generator (SMG), baterai (aki), dan Starter Generator Control Unit (SGCU).
Dalam keadaan normal, baterai atau aki berfungsi layaknya motor lazim. Sesudah motor menyala, tenaga baterai segera diisi (charge) kembali oleh komponen SMG. Kemudian EPAS yang bersumber dari aki berfungsi untuk memberikan energi tambahan pada 3 detik pertama dikala tuas gas diputar. Merupakan itu ialah hasil dari mesin konvensional dan EPAS-nya, sehingga akselerasi permulaan akan lebih bertenaga dan halus dikala di medan menanjak atau berboncengan.
KAB. PULAU TALIABU, MALUKU UTARA
KECAMATAN TALIABU TIMUR SELATAN
Belum ada sales terdaftar di halaman ini
Overview
Yamaha Indonesia berikan kejutan dengan merilis Fazzio Hybrid-Connected. Contoh ini baru dirilis untuk market Indonesia saja dan telah diproduksi secara lokal. Tak hanya jual tampang, fitur-fiturnya yang dibenamkan juga termasuk baru di kelas motor matic Yamaha 125 cc. Dijual dalam dua varian, Connected Neo dengan tampilan warna glossy dan Connected Lux yang dibalut cat matte.
Nama Fazzio diambil dari singkatan dua bahasa asing. Fazzio merupakan gabungan fashion dan liscio. Fashion berasal dari bahasa Inggris untuk gaya, Liscio itu bahasa Italia artinya sederhana. Dan dapat diistilahkan sebagai simple fashion. Mempunyai desain ringkas dan modern menjadikannya lebih stylish serta kian berkelas. Ia sekalian didapuk sebagai model pertama di kelompok terbaru, Classy Yamaha.
Paling beda yaitu penggunaan mesin Blue Core Hybrid. Sebelumnya ada di Yamaha Fascino di India serta Grand Filano Hybrid di Thailand. Metode hybrid searah ini, memanfaatkan Electric Power Assist Start di starter SMG, supaya akselerasi mulanya lebih pesat. Ini bikin mesin lebih enteng saat akselerasi seperti menanjak, dan diklaim bikin konsumsi BBM lebih efisien.
Teknologi baru yang lain ialah Y-Connect untuk koneksi hp dengan motor, untuk informasi keadaan mesin sampai lokasi parkir terakhir.
FITUR
Dari sisi fitur tentu saja telah mengikuti perkembangan zaman. Headlight telah memakai LED. Kecuali awet, cahaya yang diwujudkan lebih terang dan cenderung lebih stabil. Desainnya unik, berbentuk oval dengan pembatas di tengahnya, untuk memisahkan lampu dekat dan jauh. Dipadukan lampu belakang stylish, serta lampu sein terpisah di komponen cover bodi, memberikan image modern dan pencahayaan maksimal.
Lalu sudah full digital speedometer. Memperkenalkan beraneka informasi dalam wujud komputerisasi. Didesain modern dengan teknologi negative display. Di dalamnya ada penunjuk kecepatan, odometer, bahan bakar. Utamanya tersedia indikator fitur yang ada di Y-Connect. Layarnya berbentuk kotak persegi panjang dan dibungkus cover lonjong.
Sudah pakai Smart Key System. Cara kunci canggih tanpa anak kunci (keyless) yang dilengkapi dengan fitur Answer Back System untuk mempermudah pengendara mencari posisi parkir motor. Contoh kenop sama seperti yang ada di keluarga Maxi Yamaha.
Tersedia Electric Power Socket untuk isi ulang baterai Seluler. Terdapat di komponen kompartemen kiri depan, dan lengkap dengan penutupnya. Ada dua cover yang melindunginya. Pertama konsol dengan laci, dan kedua merupakan tutup power outletnya itu sendiri. Sayang lighter untuk menyambung ke power outlet dipasarkan terpisah.
Dalam hal penyimpanan, ada bagasi di bawah jok berukuran 17,8 Liter. Dapat dimanfaatkan untuk menyimpan perlengkapan berkendara atau barang-barang lain berukuran kecil, ragam sepatu, jaket, ataupun kacamata. Kecuali itu, ada ruang penyimpanan di kompartemen depan sisi kanan. Dapat untuk menyimpan botol minum ukuran sedang.
Sama seperti Yamaha Gear 125, Fazzio juga dibekali Double Hook. Gantungan barang ganda ini sangat berkhasiat saat pengendara membawa barang banyak. Menariknya dibekali metode pengunci karabiner, sehingga lebih praktis dan aman. Buat pendukung kenyamanan pengendaranya, dikasih Roomy Footspace. Artinya punya ruang kaki cukup lega. Pijakannya juga dijadikan datar. Memberikan efek luas dan gampang untuk membawa barang tambahan dikala ditaruh di hook depan dan belakang.
Kemudian punya ukuran ban depan-belakang berprofil lebar, sama-sama 110/70. Keduanya dipasangkan roda 12 inci. Tentu hasilnya dapat memberikan efek bermanuver lebih stabil. Perjalanan juga kian menyenangkan karena diberikan kapasitas tangki bensin sebesar 5,1 liter. Untuk ukuran skutik 125 cc, penampung bahan bakarnya cukup besar.
Ada pula One Push Start buat mempermudah pengendara untuk menyalakan mesin hanya dengan satu sentuhan. Smart Lock untuk memberikan rasa aman dikala tanjakan atau turunan, layaknya rem tangan pada kendaraan beroda empat. Serta Hazard Lamp yang difungsikan untuk keperluan darurat.
Fitur utamanya yaitu Blue Core Hybrid. Teknologi ini mempunyai 2 sumber daya yang saling bersinergi, adalah power yang diwujudkan dari mesin serta Electric Power Assist Start. Membuat akselerasi permulaan lebih bertenaga dan halus, terutamanya dikala membawa penumpang, barang, dan jalan menanjak.
Ia juga sudah dibekali Y-Connect. Cakap menghubungkan smartphone pengendara dengan sepada motor melewati Bluetooth. Isi dan fungsinya lebih kurang serupa dengan Aerox 155 dan NMax 155 Connected. Ada notifikasi telepon dan pesan masuk di dasbor motor, info konsumsi bahan bakar, berita lokasi parkir terakhir, saran perawatan yang menunjukan kondisi aki dan oli, notifikasi malfungsi.
Disematkan pula Berhenti & Start System (SSS) dan Smart Motor Generation (SMG). Fitur yang dijadikan untuk menghemat bahan bakar. Metode kerjanya, mesin mati secara otomatis ketika posisi berhenti lebih dari tiga detik. Mesin kembali menyala seandainya handle gas diputar. Berkaitan dengan efisiensi bahan bakar, teknologi SSS bersinergi dengan Smart Motor Generation (SMG), suara mesin jadi lebih halus saat pertama kali dinyalakan. Setelah mesin menyala, generator berfungsi untuk melaksanakan pengisian baterai atau aki.
Terakhir ada Customizability Function dengan Aksesori Port. Diberikan buat konsumen yang menginginkan karakter berbeda dengan yang lain. Terdapat 3 aksesori, di antaranya Leg Soft Bag dan Outer Luggage untuk membawa barang bawaan lebih aman dan nyaman, seperti bola basket dan sepatu. Serta Cover Panel berupa pelat yang dapat di custom sebagai penanda ownership atau kepemilikan pengendara cocok dengan style. Sayangnya ketiga aksesori dijual terpisah, tidak satu paket dalam pembelian.
DESAIN
Tagline Fazzio ialah stylish, fun, feel the hype, dan get the vibes. Kalau disimpulkan kombinasi kata-kata itu adalah sebuah produk yang berpusat dengan gaya hidup. Sebagai keluarga baru Classy Yamaha, Fazzio menyuguhkan beraneka komponen penyokong gaya hidup masa kini serta mewakili kebutuhan si kecil muda.
Memperhatikan tampilannya, Fazzio mengusung desain yang sederhana namun berkelas. Hal ini kelihatan dari penyematan body striping minimalis, sehingga membuat tampilan motor lebih bersih. Aura klasik juga ditonjolkan. Desain fascia boleh dibilang mirip dengan skutik Eropa. Hal ini terlihat dari wujud headlamp bulat yang besar, dan tebeng depan yang mengotak. Berhasil membulatnya mirip Vespa. Kendati demikian, DNA dari Yamaha konsisten kental, desainnya sporty dan jauh dari kata kaku.
Di bawah headlamp ada komponen front tie (dasi) dengan logat 3 dimensi. Dan sepasang lampu sein yang posisinya ditempatkan pada komponen bodi depan. Model sepatbor juga menarik, dia punya dimensi cukup besar namun seirama dengan layout depan.
Panel bodi samping sampai belakang mempunyai kemiripan dengan Yamaha QBIX. Ia mempunyai wujud tubuh sedikit kotak di sisi kiri dan kanannya. Kemudian are dek atau footrest punya layout merata dengan ruang akomodasi penyimpanan berjumlah 2, adalah box tertutup di sisi kiri dan konsol terbuka di sebelah kanan, persis di bawah bagian keyless.
Buritan juga tak kalah menarik. Terlebih awam konsisten mengaplikasikan desain kotak tapi menggunakan lampu belakang utama dan sein yang sedikit mengoval. Lampu berhenti dan penanda sein masih menggunakan bohlam konvensional. Desain klasik juga makin kuat berkat penyematan pelek 12 inci yang dibalut dengan ban berprofil 110/70 R12 dari merek Dunlop, depan maupun belakang. Walau secara tampilan mengusung desain yang minimalis dan kompak, motor ini memiliki ukuran lebih besar dari pada Mio M3 maupun Fino.
Di atas kertas, Fazzio mempunyai dimensi (PxLxT) 1.820 mm x 685 mm x 1.125 mm, serta jarak sumbu roda 1.280 mm. Dengan tinggi jok 750 mm, motor ini masih cukup nyaman buat konsumen setinggi 165 cm. Tenaga Fazzio juga cukup ringan, dengan berat isi hanya 95 kg, yang ditiru kapasitas tangki bahan bakar 5,1 liter dan bagasi sebesar 17,8 liter. Dengan spesifikasi itu, dapat terlihat bahwa skutik ini dapat jadi motor yang menyokong kesibukan sehari-hari.
MESIN Dan PERFORMA
Fazzio menggendong mesin bensin 125 cc, 1-silinder, SOHC, pendingin udara, dan berpengabut injeksi. Ialah maksimalnya 8,3 tenaga kuda pada 6.500 rpm dan torsi puncak 10,6 Nm di 4.500 rpm. Mesin itu dipadukan dengan cara hybrid yang menawarkan efisiensi bahan bakar dan akselerasi yang lebih pesat.
Mekanisme hybrid yang disuntik pada Fazzio fokus ke 2 sumber tenaga yang saling berhubungan. Sesudah energi yang diproduksi dari mesin konvensional serta tenaga disuplai dari Electric Power Assist Start (EPAS). Untuk menunjang 2 sektor tadi ada sejumlah bagian yang saling menyokong, antara lain Smart Motor Generator (SMG), baterai (aki), dan Starter Generator Control Unit (SGCU).
Dalam keadaan normal, baterai atau aki berfungsi layaknya motor lazim. Sesudah motor menyala, tenaga baterai segera diisi (charge) kembali oleh komponen SMG. Kemudian EPAS yang bersumber dari aki berfungsi untuk memberikan energi tambahan pada 3 detik pertama dikala tuas gas diputar. Merupakan itu ialah hasil dari mesin konvensional dan EPAS-nya, sehingga akselerasi permulaan akan lebih bertenaga dan halus dikala di medan menanjak atau berboncengan.