Overview Cross X 250 ES
Peta kompetisi motor penggaruk tanah di pasar otomotif nasional kian menggairahkan. Tak hanya diisi oleh produk dari brand Jepang dan Eropa saja, motor lokal absah Indonesia juga ikut serta serta meramaikan. Salah satunya yaitu Viar yang memiliki bermacam-macam-jenis motor ragam trail, mulai dari 70 cc hingga 250 cc. Sejak 2015, Viar sudah melengkapi pasar motor trail di Indonesia. Varian X Cross series menjadi produk andalan yang dimilikinya. Dari sekian banyak contoh yang mereka tawarkan, jenis Cross X 250 ES mampu berkompetisi dengan pabrikan besar ragam Kawasaki. Kehadirannya menjadi alternatif pilihan bagi Crosser tanah air yang ingin menikmati sensasi motor dual purpose kelas 250 cc dengan harga relatif murah. Viar X Cross 250 ES muncul sebagai kendaraan dua alam yang punya penampilan cukup gagah. Secara keseluruhan, dirinya memang tidak jauh berbeda dengan varian motor cross lainnya. Kuda besi yang dijual Rp 30 jutaan ini cukup tangguh dan dapat disandingkan dengan pabrikan asal Jepang.
Fitur Viar Cross X 250 ES
Untuk ukuran motor yang dirakit di dalam negeri, ia punya fitur yang cukup canggih dan modern. Telah dipasangkan suspensi upside down (USD) pada komponen depan. Diameternya cukup besar dan kapabel memberikan daya redam yang bagus. Buat kaki belakangnya ditunjang monosok dengan unitrack system. Ketangguhan dan kenyamanannya bisa dirasakan oleh crosser yang gemar bermain di medan offroad. Kapasitas tangki bahan bakarnya juga bisa dikatakan besar, sebab kapabel menampung BBM hingga 6,7 liter. Pengguna tidak perlu khawatir dikala dibawa jalan jauh. Cross X 250 juga telah dibekali dengan liquid cooled atau pendingin cairan. Bisa menjaga suhu mesin tetap stabil serta mencegah terjadinya overheat atau panas yang berlebihan. Dia sudah memakai panel instrumen full komputerisasi dengan ukuran minimalis. Bentuknya kecil dan isinya cukup informatif, ada spidometer, odometer dan fuel meter. Indikator seperti lampu sein dan lampu jauh juga ada, kecuali penunjuk bensin yang minus. Jadi semestinya sering kali buka penutup untuk mengetahui keadaan bahan bakar.
Desain Cross X 250 ES
Tampilannya dapat dibilang mirip dengan salah satu varian dari brand sang surya terbit. Sama seperti motor trail pada lazimnya, bodi yang membalutnya seperti itu ringkas. Terbuat dari bahan plastik ABS yang tidak gampang pecah. Wujud lampu utamanya kelihatan sederhana, awam untuk motor trail. Di dalamnya disematkan sebuah rumah reflektor yang berukuran kecil dan masih mengandalkan lampu bohlam. Joknya kecil, tapi tetap memberikan kenyamanan dikala melibas trek offroad. Dari segi dimensi, ia terbilang cukup jangkung. Punya ukuran panjang 2.120 mm, lebar 810 mm, dan tinggi mencapai 1.250 mm. Sementara panjang wheel base, tercatat 1. 440 mm dan jarak terendah ke tanah 320 mm. Penggunanya tidak perlu takut mentok dengan mesin bawah saat melintasi medan terjal. Cross X 250 ES memakai frame tipe twin spar, menyodorkan ergonomi kemudi yang ringan, mudah dan nyaman. Beban tubuh totalnya 126 kg, menetapkan sang rider mudah melaksanakan manuver. Tanpa mengurangi rasa aman dalam berkendara, dia sudah dilengkapi dengan hand guard. Berfungsi untuk memberikan proteksi di komponen tangan pengendara dari bahaya kecelakaan. Bagian kakinya didorong ban jenis trail berukuran 90/100 dengan pelek berukuran 21 inci di depan dan 110/80 dengan roda 18 inci di belakang. Kedua komponen bindar itu terbuat dari material aluminium, terasa ringan dan kokoh.
Mesin & Konsumsi BBM Viar Cross X 250 ES
Motor buatan si kecil bangsa ini memiliki kinerja dapur pacu yang dahsyat. Ini tercermin dari spesifikasi Viar Cross X 250 cukup tangguh dan powerfull. Bermodalkan mesin berkapasitas 249,6 cc, silinder tunggal, SOHC, 4 klep, ia kapabel menciptakan tenaga mencapai 24,4 telpon seluler pada putaran 9.000 rpm dan torsi 23 Nm di kitiran 7.000 rpm. Tenaganya itu didistribusikan via transmisi manual 6 percepatan. Metode penyuplai bahan bakar masih memakai karburator dipadukan dengan otak pemrosesan CDI yang mempermudah pengguna dalam hal perawatan dan modifikasi. Kekuatan yang dibuat juga dapat lebih besar. Untuk mereduksi panas mesin, dia telah disematkan radiator yang dilengkapi fan.
Pengereman Cross X 250 ES
Metode pengereman telah dilengkapi cakram berdimater 240 mm yang dijepit dua kaliper piston. Itu juga dengan belakang juga sudah mengaplikasikan cakram berukuran 240 mm dengan single piston.
PANJANG X LEBAR X TINGGI | 2120 x 810 x 1250 mm |
TIPE SUSPENSI DEPAN | Upside Down |
TIPE SUSPENSI BELAKANG | Monoshock Unitrack System |
REM DEPAN | Disc Brake |
REM BELAKANG | Disc Brake |
UKURAN BAN DEPAN | 80/100-21 |
UKURAN BAN BELAKANG | 100/100-18 |
TIPE MESIN | 4 Langkah SOHC |
DIAMETER X LANGKAH | 77 x 53.6 mm |
KOPLING | Manual Multiplate Wet Clutch |
VOLUME LANGKAH | 249.6 cc |
DAYA MAKSIMAL | 19KW / 9000 rpm |
TORSI MAKSIMAL | 23 N.m / 7000 rpm |
KAB. BONDOWOSO, JAWA TIMUR
KECAMATAN BOTOLINGGO
Belum ada sales terdaftar di halaman ini
Overview Cross X 250 ES
Peta kompetisi motor penggaruk tanah di pasar otomotif nasional kian menggairahkan. Tak hanya diisi oleh produk dari brand Jepang dan Eropa saja, motor lokal absah Indonesia juga ikut serta serta meramaikan. Salah satunya yaitu Viar yang memiliki bermacam-macam-jenis motor ragam trail, mulai dari 70 cc hingga 250 cc. Sejak 2015, Viar sudah melengkapi pasar motor trail di Indonesia. Varian X Cross series menjadi produk andalan yang dimilikinya. Dari sekian banyak contoh yang mereka tawarkan, jenis Cross X 250 ES mampu berkompetisi dengan pabrikan besar ragam Kawasaki. Kehadirannya menjadi alternatif pilihan bagi Crosser tanah air yang ingin menikmati sensasi motor dual purpose kelas 250 cc dengan harga relatif murah. Viar X Cross 250 ES muncul sebagai kendaraan dua alam yang punya penampilan cukup gagah. Secara keseluruhan, dirinya memang tidak jauh berbeda dengan varian motor cross lainnya. Kuda besi yang dijual Rp 30 jutaan ini cukup tangguh dan dapat disandingkan dengan pabrikan asal Jepang.
Fitur Viar Cross X 250 ES
Untuk ukuran motor yang dirakit di dalam negeri, ia punya fitur yang cukup canggih dan modern. Telah dipasangkan suspensi upside down (USD) pada komponen depan. Diameternya cukup besar dan kapabel memberikan daya redam yang bagus. Buat kaki belakangnya ditunjang monosok dengan unitrack system. Ketangguhan dan kenyamanannya bisa dirasakan oleh crosser yang gemar bermain di medan offroad. Kapasitas tangki bahan bakarnya juga bisa dikatakan besar, sebab kapabel menampung BBM hingga 6,7 liter. Pengguna tidak perlu khawatir dikala dibawa jalan jauh. Cross X 250 juga telah dibekali dengan liquid cooled atau pendingin cairan. Bisa menjaga suhu mesin tetap stabil serta mencegah terjadinya overheat atau panas yang berlebihan. Dia sudah memakai panel instrumen full komputerisasi dengan ukuran minimalis. Bentuknya kecil dan isinya cukup informatif, ada spidometer, odometer dan fuel meter. Indikator seperti lampu sein dan lampu jauh juga ada, kecuali penunjuk bensin yang minus. Jadi semestinya sering kali buka penutup untuk mengetahui keadaan bahan bakar.
Desain Cross X 250 ES
Tampilannya dapat dibilang mirip dengan salah satu varian dari brand sang surya terbit. Sama seperti motor trail pada lazimnya, bodi yang membalutnya seperti itu ringkas. Terbuat dari bahan plastik ABS yang tidak gampang pecah. Wujud lampu utamanya kelihatan sederhana, awam untuk motor trail. Di dalamnya disematkan sebuah rumah reflektor yang berukuran kecil dan masih mengandalkan lampu bohlam. Joknya kecil, tapi tetap memberikan kenyamanan dikala melibas trek offroad. Dari segi dimensi, ia terbilang cukup jangkung. Punya ukuran panjang 2.120 mm, lebar 810 mm, dan tinggi mencapai 1.250 mm. Sementara panjang wheel base, tercatat 1. 440 mm dan jarak terendah ke tanah 320 mm. Penggunanya tidak perlu takut mentok dengan mesin bawah saat melintasi medan terjal. Cross X 250 ES memakai frame tipe twin spar, menyodorkan ergonomi kemudi yang ringan, mudah dan nyaman. Beban tubuh totalnya 126 kg, menetapkan sang rider mudah melaksanakan manuver. Tanpa mengurangi rasa aman dalam berkendara, dia sudah dilengkapi dengan hand guard. Berfungsi untuk memberikan proteksi di komponen tangan pengendara dari bahaya kecelakaan. Bagian kakinya didorong ban jenis trail berukuran 90/100 dengan pelek berukuran 21 inci di depan dan 110/80 dengan roda 18 inci di belakang. Kedua komponen bindar itu terbuat dari material aluminium, terasa ringan dan kokoh.
Mesin & Konsumsi BBM Viar Cross X 250 ES
Motor buatan si kecil bangsa ini memiliki kinerja dapur pacu yang dahsyat. Ini tercermin dari spesifikasi Viar Cross X 250 cukup tangguh dan powerfull. Bermodalkan mesin berkapasitas 249,6 cc, silinder tunggal, SOHC, 4 klep, ia kapabel menciptakan tenaga mencapai 24,4 telpon seluler pada putaran 9.000 rpm dan torsi 23 Nm di kitiran 7.000 rpm. Tenaganya itu didistribusikan via transmisi manual 6 percepatan. Metode penyuplai bahan bakar masih memakai karburator dipadukan dengan otak pemrosesan CDI yang mempermudah pengguna dalam hal perawatan dan modifikasi. Kekuatan yang dibuat juga dapat lebih besar. Untuk mereduksi panas mesin, dia telah disematkan radiator yang dilengkapi fan.
Pengereman Cross X 250 ES
Metode pengereman telah dilengkapi cakram berdimater 240 mm yang dijepit dua kaliper piston. Itu juga dengan belakang juga sudah mengaplikasikan cakram berukuran 240 mm dengan single piston.
PANJANG X LEBAR X TINGGI | 2120 x 810 x 1250 mm |
TIPE SUSPENSI DEPAN | Upside Down |
TIPE SUSPENSI BELAKANG | Monoshock Unitrack System |
REM DEPAN | Disc Brake |
REM BELAKANG | Disc Brake |
UKURAN BAN DEPAN | 80/100-21 |
UKURAN BAN BELAKANG | 100/100-18 |
TIPE MESIN | 4 Langkah SOHC |
DIAMETER X LANGKAH | 77 x 53.6 mm |
KOPLING | Manual Multiplate Wet Clutch |
VOLUME LANGKAH | 249.6 cc |
DAYA MAKSIMAL | 19KW / 9000 rpm |
TORSI MAKSIMAL | 23 N.m / 7000 rpm |
KARYA 300
BOTOLINGGO
STAR NX
BOTOLINGGO