Kawasaki W800 memiliki pasar yang tidak semacam itu besar di Indonesia. Motor ini berada di segmen retro klasik. Menawarkan keindahan otentik dari tampilannya. Secara nama besar, W Series memang ikonik bagi pabrikan kuda besi asal Jepang tersebut. Kawasaki W Series sudah hadir semenjak pertengahan tahun 60-an. Kuda besi dengan kapasitas tangki bensin 14 liter ini malah, merupakan reinkarnasi terakhir dari W1 yang notabene merupakan contoh W Series yang pertama.
Keotentikan penampilannya didorong dengan penggunaan lampu depan, sein, dan speedometer kembar berbentuk bulat. Terdapat juga pengaplikasian beberapa bagian yang berbalut warna chrome. Ucap saja sepatbor depan, belakang, dan juga knalpot kembarnya. Secara tampilan, sedikitnya pemakaian striping malah membikin parasnya terlihat kian klasik.
FRAME | |
Suspensi Depan | Telescopic fork |
Suspensi Belakang | Swingarm, oil shock |
Rem Depan | Single disc 295 mm |
Rem Belakang | Single disc 242 mm |
Ban Depan | 100/90-19M/C 57H |
Ban Belakang | 130/80-18M/C 66H |
Panjang x Lebar x Tinggi | 2,190 x 790 x 1,075mm |
Jarak Poros Roda | 1,465 mm |
Jarak ke Tanah | 125 mm |
Berat | 226 kg |
Kapasitas Bensin | 15 litres |
ENGINE | |
Tipe | 4st, 2-cyl, SOHC, A/C |
Maksimum Power | 38.0 kW 52 PS / 6,500 rpm |
Torsi Maksimum | 62.9 N.m 6.4 kgfm / 4,800 rpm |
Diameter x Langkah | 77.0 x 83.0 mm |
Volume Silinder | 773 cc |
Sistem Bahan Bakar | Fuel injection (ø34 x 2) |
Sistem Pengapian | B&C (TCBI EL. ADV. D.) |
Perbandingan Kompresi | 8.4:1 |
DRIVETRAIN | |
Jumlah Transmisi | 5-speed, return |
Primary Reduction Ratio | 2.095 (88/42) |
Final Reduction Ratio | 2.467 (37/15) |
KAB. ACEH TENGAH, ACEH
KECAMATAN BINTANG
Belum ada sales terdaftar di halaman ini
Kawasaki W800 memiliki pasar yang tidak semacam itu besar di Indonesia. Motor ini berada di segmen retro klasik. Menawarkan keindahan otentik dari tampilannya. Secara nama besar, W Series memang ikonik bagi pabrikan kuda besi asal Jepang tersebut. Kawasaki W Series sudah hadir semenjak pertengahan tahun 60-an. Kuda besi dengan kapasitas tangki bensin 14 liter ini malah, merupakan reinkarnasi terakhir dari W1 yang notabene merupakan contoh W Series yang pertama.
Keotentikan penampilannya didorong dengan penggunaan lampu depan, sein, dan speedometer kembar berbentuk bulat. Terdapat juga pengaplikasian beberapa bagian yang berbalut warna chrome. Ucap saja sepatbor depan, belakang, dan juga knalpot kembarnya. Secara tampilan, sedikitnya pemakaian striping malah membikin parasnya terlihat kian klasik.
FRAME | |
Suspensi Depan | Telescopic fork |
Suspensi Belakang | Swingarm, oil shock |
Rem Depan | Single disc 295 mm |
Rem Belakang | Single disc 242 mm |
Ban Depan | 100/90-19M/C 57H |
Ban Belakang | 130/80-18M/C 66H |
Panjang x Lebar x Tinggi | 2,190 x 790 x 1,075mm |
Jarak Poros Roda | 1,465 mm |
Jarak ke Tanah | 125 mm |
Berat | 226 kg |
Kapasitas Bensin | 15 litres |
ENGINE | |
Tipe | 4st, 2-cyl, SOHC, A/C |
Maksimum Power | 38.0 kW 52 PS / 6,500 rpm |
Torsi Maksimum | 62.9 N.m 6.4 kgfm / 4,800 rpm |
Diameter x Langkah | 77.0 x 83.0 mm |
Volume Silinder | 773 cc |
Sistem Bahan Bakar | Fuel injection (ø34 x 2) |
Sistem Pengapian | B&C (TCBI EL. ADV. D.) |
Perbandingan Kompresi | 8.4:1 |
DRIVETRAIN | |
Jumlah Transmisi | 5-speed, return |
Primary Reduction Ratio | 2.095 (88/42) |
Final Reduction Ratio | 2.467 (37/15) |
NINJA H2
BINTANG
NINJA ZX 10R
BINTANG
NINJA ZX 14R
BINTANG
NINJA 250 SE
BINTANG
NINJA 250
BINTANG
NINJA 250 SL
BINTANG
Z1000
BINTANG
Z900RS CAFE
BINTANG
Z900RS
BINTANG
Z900
BINTANG
Z650
BINTANG
Z250
BINTANG
Z250SL ABS
BINTANG
Z250 SL
BINTANG
Z125 PRO SE
BINTANG
Z125 PRO
BINTANG
VERSYS 1000
BINTANG
VERSYS 650
BINTANG
VERSYS X 250
BINTANG
VULCAN S SE
BINTANG
W800 CAFE
BINTANG
W800
BINTANG
W250 SE
BINTANG
D TRACKER X
BINTANG
D TRACKER SE
BINTANG
W175 CAFE
BINTANG
D TRACKER
BINTANG
W175TR SE
BINTANG
W175 SE
BINTANG
KSR PRO
BINTANG
W175
BINTANG
W175TR
BINTANG
KLX 250
BINTANG